Ketika Panama Papers, diangkat, mengemuka dan kemudian “meledak”, mata dunia menjadi terbelalak. Istilah cah Kudus, bagai dicolok pakai linggis matanya.
Sebab apa yang disebut sebagai Panama Papers atau Dokumen Panama ini memang amat sangat luar biasa.
Bayangkan saja, dokumen dengan ukuran sebesar 2,6 terabyte ( .....sudah bisa membayangkan tidak ??...) dan berisi 11,5 juta dokumen rahasia dari 214.000 perusahaan luar negeri ini bocor ke publik karena diretas.
Dan yang terseret di dalamnya juga tidak “gemen-gemen”, sembarangan.
Ada begitu banyak nama-nama publik figur dari berbagai belahan penjuru dunia , bahkan hingga mencapai 40 negara, tercatat di dalamnya.
Mulai dari pesohor dunia yang berasal dari dunia olah raga, artis selebritis hingga kepala negara plus kerabat dan konco-konconya.
Meski dunia heboh, masyarakat Indonesia pada umumnya masih adem ayem, menjadi penonton yang duduk manis( hanya ) menyimak berita.
Sampai kemudian “ledakan” Panama Papers ini secara bergelombang sampai di negeri tercinta, ketika secara mengejutkan ternyata didapati ada begitu banyak nama-nama dari Indonesia yang masuk ke dalam daftar Panama Papers ini.
Yang jumlahnya juga tak kalah sadisnya dan membuat buku kuduk berdiri. Tercatat ada sebanyak 2.961 nama Indonesia dalam Dokumen Panama !
Namun, ketika beberapa kota besar di Indonesia mulai “bergetar” karena imbas Panama Papers ini, kebanyakan Cah Kudus - seperti kejadian di atas – masih saja tetap adem ayem dan duduk manis menjadi penyimak warta.
Pikirnya, itu sih di luar negeri, di dunia lain.
Kalaupun kemudian melanda Indonesia, tapi yang kena kan orang-orang penting yang ada di atas sana.
Yang tetap saja, masih di dunia lain.
Mana ada yang berasal dari kota Kudus ?
Kudus kan cuman kota “sak kepik”, kecil bangetsz !
....
Jika kamu cah Kudus dan punya anggapan seperti ini, kamu terlalu under estimate dan salah besar, cah..
Bila dipandang dari wilayahnya, Kudus memang kota”sak gurem”. Sebab kota yang berada 51 km sebelah timur Kota Semarang, dan berbatasan dengan Kabupaten Pati di sebelah timur, Kabupaten Grobogan dan Kabupaten Demak di sebalah selatan, serta Kabupaten Jepara di sebelah barat, memiliki luas wilayah “Cuma” sebesar 42.516 hektar.
Yang jika dijajah desa milangkori, bentangan dari arah barat ke timur hanya sepanjang 16 Km. Sedangkan jarak terjauh dari arah utara ke selatan, Cuma sepanjang 22 Km.
Tapi kamu mungkin lupa cah.. jika di kota Kudus terdapat beberapa perusahaan raksasa.
Yang namanya tidak hanya meng-Indonesia, atau meng-Asia, tetapi juga men-dunia.
Lha wong ..yang namanya Selena Gondez..eh salah Selena Gomes yang ex mantan-nya Justin Bieber saja kenal dan pakai produknya wong Kudus, yaitu DJ. Arum.
Kalau tidak percaya simak saja ini buktinya :
Lainnya ...
Tentu saja, perusahaan “PURE” ( lidah orang Bali untuk menyebut PURA ).Perusahaan asli Kudus dengan inti bisnis kertas, yang produknya sudah melanglang buana.
( Masih berargumen ): Itu kan bagus,mengharumkan nama kota Kudus, menyediakan banyak lapangan kerj bagi masyarakat, serta menjadi penyumbang pajak yang cukup besar bagi negara Indonesia !
Iya sih..., bagus sih bagus.
Tetapi ketika menyinggung point yang terakhir – menjadi penyumbang pajak yang besar bagi negara indonesia – maka mau tidak mau keterkaitannya dengan Panama Papers menjadi amat sangat “kenthel”.
Catatan :
Meski yang terkait dengan Panama Papers tidak selama ilegal – sebab sumber daya( dan dana ) yang mengalir dan masuk dalam Panama Papers pada kenyataannya ada yang legal - namun apa yang tercatat dalam Dokumen Panama ini boleh dikata tidak ada yang “putih”.
Kecenderungannya adalah “hitam” atau “abu-abu”.
Sebab meskipun tidak semuanya berstatus sebagai pengemplang pajak, namun ketika mereka “melarikan” sumber daya dan dana ke sana, sekurang-kurangnya memang sudah punya niat untuk itu.
Mengapa sangat “kental” ?
Sebab ketika sempat menyimak daftar nama-nama Indonesia yang masuk dalam catatan Panama Papers, rambut kamu pasti akan berdiri, terkejut.
dari 2.961 nama Indonesia yang tercatat dalam ”dokumen gelap” tersebut ternyata terdapat nama pengusaha dan perusahaan yang berasal dari Kota Kudus yang menurut anggapan-mu cuma kota "sak kepik" ini !
Nah khan....
Kalau masih penasaran dan tidak percaya, Ini Lho Nama-Nama Pengusaha Dan Perusahaan Dari Kota Kudus Yang Masuk Dalam Panama Papers !
1. Keluarga Hartono
Siapa yang belum tahu keluarga Hartono yang merupakan Bos dari Djarum Group ?
2. Keluarga Salim
Dan siapa pula yang tidak kenal dengan kelauraga Salim alias Sudono Salim alias Liem Sioe Liong, konglomerat asal Kudus dedengkot Salim Group ?
3. Jacobus Busono Prawiroredjo
Jacobus Busono Prawiroredjo adalah bos dari PURA Group
Nah, sekarang Cah Kudus sudah tahu kan , Nama-Nama Pengusaha Dan Perusahaan Dari Kota Kudus Yang Masuk Dalam Panama Papers ?
Kalau masih belum mantep dan yakin, silahkan lihat dan konfirmasi dari sumbernya, terutama untuk point nomor 3.
Sumber data dan gambar di atas diambil dari IndoCropCircles.